MACAM-MACAMJENIS BENDUNG DAN PENGERTIANNYA

 Dalam melakukan penilaian kinerja sistem irigasi sesuai Peraturan Menteri PUPR Nomor 12/PRT/M/2015 tentang Eksploitasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi, bendung dibagi menjadi beberapa jenis yakni:



1. Bendung Tetap.  Adalah bangunan yang dipergunakan untuk meninggikan muka air di sungai sampai pada ketinggian yang diperlukan agar air dapat dialirkan ke saluran irigasi dan petak tersier. Ditinjau dari bahan yang dipergunakan, maka bendung tetap dapat dibagi menjadi : Bendung tetap permanen (misalnya beronjong dari beton, pasangan batu, beronjong dengan mantel); Bendung tetap semi permanen (misalnya dari Beton, pasangan batu, beronjong dengan mantel);  Bendung tetap tidak Permanen (misalnya dari kayu, tumpukan batu).



2. Bendung Gerak. Adalah bangunan yang sebagian besar konstruksinya terdiri dari pintu yang dapat digerakan untuk mengatur ketinggian muka air di sungai.


3. Bendung Gerak Karet. Adalah bendung gerak yang terbuat dari tabung karet yang mengembang sebagai sarana operasi pembendungan air. Dikategorikan bendung gerak karena karet yang digunakan untuk membendung dapat dikembangkan dan dikempiskan tergantung pada kebutuhan. Bendung gerak karet dilihat dari jenis media pengisi karet terdiri dari dua jenis yakni bendung karet isi udara dan bendung karet isi air.

Comments

Popular posts from this blog

CARA MENGHITUNG BEKISTING SLOOF , KOLOM, DAN BALK

CONTOH LAPORAN AKHIR KONSULTAN PENGAWAS

CONTOH LAPORAN PENDAHULUAN KONSULTAN